POSMETRO.CO-BATAM: Persaingan perguruan tinggi semakin ketat. Akreditasi bagi sebuah perguruan tinggi baik perguruan tinggi negeri maupun swasta menjadi ruh agar institusinya “dilirik” oleh calon mahasiswa.
Berkat kerja keras semua pihak, Fakultas Hukum Universitas Kepulauan Riau (Unrika) Batam akhirnya memperoleh akreditasi B.
Perguruan tinggi itu dinilai telah mampu menembus persyaratan yang ditetapkan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada Selasa (11/7/2017).
“Syukur kita kepada Tuhan YME atas hasil yang telah dicapai. Alhamdulillah nilai kita termasuk tinggi yaitu 343,” ujar Dekan Fakultas Hukum Unrika, Rustam kepada POSMETRO, Rabu (12/7/2017).
Diakui Rustam perjuangan memperoleh akreditasi dari lembaga independen tersebut cukup lama. Katanya, dari November 2016 lalu, Tim Borang Fakultas Hukum mulai bekerja ekstra keras.
Lanjut Rustam, akreditasi itu merupakan proses memasukkan data dan semua tentang Tri Darma ke dalam dokumen Borang akreditasi.
“Nah proses memasukkan data ke dalam dokumen itulah yang memerlukan waktu tidak sebentar,” jelas pria lulusan Universitas Andalas (Unand) Padang itu.
Ditambahkan Rustam, lama karena dokumen itu terkadang tercerai berai, maka perlu waktu untuk mengumpulkannya.
“Dokumen dikirim ke Jakarta tanggal 30 Desember 2016. Kemudian tanggal 11 hingga 13 Mei 2017 baru turun Tim Asesor dari BAN PT ke Unrika untuk pengecekan secara langsung di lapangan (atau di visitasi). Dan alhamdulillah sekarang hasilnya sudah keluar,” kata dia lagi.
Rustam berharap hasil akreditasi yang sudah dikeluarkan BAN-PT ini dapat memacu para civitas akademika di perguruan tinggi untuk makin meningkatkan kualitas pendidikan dan beragam sarana pendukung pendidikan.
Kata Rustam sangat membuka kemungkinan nanti akan menambah akreditasi menjadi A. “Tapi itu masih harapan. Intinya saat ini kita sudah mendapat B dan itu berlaku selama 5 tahun,” ulasnya.
Dia menegaskan sudah 50 persen dosen di Fakultas Hukum Unrika saat ini sedang mengambil S3. Kriteria penilaian untuk akreditasi program studi itu salah satunya harus ada mutu lulusan. Kata Rustam, mutu lulusan itu termasuk dalam 7 standar yang ada dalam Borang tadi.
Penilaian lulusan antara lain berapa lama menempuh pendidikan hingga wisuda, berapa lama mendapat pekerjaan setelah wisuda, berapa yang pekerjaannya sesuai dengan bidang ilmunya. “Alhamdulillah kalau untuk hal tersebut penilaian kita masih tergolong cukup bagus,” singgungnya.
Selain itu Rustam menyebut itu salah satu penilaian. Dan masih banyak penilaian lainnya yang ada dalam borang.